Skip to main content

99 ASMA'UL HUSNA ARAB BESERTA ARTINYA


99 ASMA'UL HUSNA
Asma’ul Husna seperti yang kita ketahui adalah nama-nama baik nan indah yang dimiliki oleh Allah SWT. Asma’ul Husna tersebut berjumlah 99 atau adapula yang menyebutnya dengan seratus kurang satu. Di dalam Agama Islam, membaca, mempelajari, atau bahkan menghapal Asma’ul Husna akan memperoleh kebaikan yang sangat baik. Maka dari itu, banyak diantara kita yang berlomba-lomba untuk mengamalkan nilai-nilai Asma’ul Husna di masyarakat.

No.
Nama
Arab
Indonesia
Allah
اَللّهُ
Allah
1
Ar Rahman
الرَّحْمَنُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Pemurah
2
Ar Rahiim
الرَّحِيمُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Penyayang
3
Al Malik
الْمَلِكُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Merajai/Memerintah
4
Al Quddus
الْقُدُّوسُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Suci
5
As Salaam
السَّلاَمُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Memberi Kesejahteraan
6
Al Mu’min
الْمُؤْمِنُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Memberi Keamanan
7
Al Muhaimin
الْمُهَيْمِنُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Pemelihara
8
Al ‘Aziiz
الْعَزِيزُ
Yang Memiliki Mutlak Kegagahan
9
Al Jabbar
الْجَبَّارُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Perkasa
10
Al Mutakabbir
الْمُتَكَبِّرُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Megah, Yang Memiliki Kebesaran
11
Al Khaliq
الْخَالِقُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Pencipta
12
Al Baari’
الْبَارِئُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Yang Melepaskan (Membuat, Membentuk, Menyeimbangkan)
13
Al Mushawwir
الْمُصَوِّرُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Yang Membentuk Rupa (makhluknya)
14
Al Ghaffaar
الْغَفَّارُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Pengampun
15
Al Qahhaar
الْقَهَّارُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Memaksa
16
Al Wahhaab
الْوَهَّابُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Pemberi Karunia
17
Ar Razzaaq
الرَّزَّاقُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Pemberi Rejeki
18
Al Fattaah
الْفَتَّاحُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Pembuka Rahmat
19
Al ‘Aliim
اَلْعَلِيْمُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Mengetahui (Memiliki Ilmu)
20
Al Qaabidh
الْقَابِضُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Yang Menyempitkan (makhluknya)
21
Al Baasith
الْبَاسِطُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Yang Melapangkan (makhluknya)
22
Al Khaafidh
الْخَافِضُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Yang Merendahkan (makhluknya)
23
Ar Raafi’
الرَّافِعُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Yang Meninggikan (makhluknya)
24
Al Mu’izz
الْمُعِزُّ
Yang Memiliki Mutlak sifat Yang Memuliakan (makhluknya)
25
Al Mudzil
المُذِلُّ
Yang Memiliki Mutlak sifat Yang Menghinakan (makhluknya)
26
Al Samii’
السَّمِيعُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Mendengar
27
Al Bashiir
الْبَصِيرُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Melihat
28
Al Hakam
الْحَكَمُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Menetapkan
29
Al ‘Adl
الْعَدْلُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Adil
30
Al Lathiif
اللَّطِيفُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Lembut
31
Al Khabiir
الْخَبِيرُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Mengetahui Rahasia
32
Al Haliim
الْحَلِيمُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Penyantun
33
Al ‘Azhiim
الْعَظِيمُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Agung
34
Al Ghafuur
الْغَفُورُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Pengampun
35
As Syakuur
الشَّكُورُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Pembalas Budi (Menghargai)
36
Al ‘Aliy
الْعَلِيُّ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Tinggi
37
Al Kabiir
الْكَبِيرُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Besar
38
Al Hafizh
الْحَفِيظُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Menjaga
39
Al Muqiit
المُقيِت
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Pemberi Kecukupan
40
Al Hasiib
الْحسِيبُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Membuat Perhitungan
41
Al Jaliil
الْجَلِيلُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Mulia
42
Al Kariim
الْكَرِيمُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Pemurah
43
Ar Raqiib
الرَّقِيبُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Mengawasi
44
Al Mujiib
الْمُجِيبُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Mengabulkan
45
Al Waasi’
الْوَاسِعُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Luas
46
Al Hakiim
الْحَكِيمُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maka Bijaksana
47
Al Waduud
الْوَدُودُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Pencinta
48
Al Majiid
الْمَجِيدُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Mulia
49
Al Baa’its
الْبَاعِثُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Membangkitkan
50
As Syahiid
الشَّهِيدُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Menyaksikan
51
Al Haqq
الْحَقُّ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Benar
52
Al Wakiil
الْوَكِيلُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Memelihara
53
Al Qawiyyu
الْقَوِيُّ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Kuat
54
Al Matiin
الْمَتِينُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Kokoh
55
Al Waliyy
الْوَلِيُّ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Melindungi
56
Al Hamiid
الْحَمِيدُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Terpuji
57
Al Mushii
الْمُحْصِي
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Mengkalkulasi
58
Al Mubdi’
الْمُبْدِئُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Memulai
59
Al Mu’iid
الْمُعِيدُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Mengembalikan Kehidupan
60
Al Muhyii
الْمُحْيِي
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Menghidupkan
61
Al Mumiitu
اَلْمُمِيتُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Mematikan
62
Al Hayyu
الْحَيُّ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Hidup
63
Al Qayyuum
الْقَيُّومُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Mandiri
64
Al Waajid
الْوَاجِدُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Penemu
65
Al Maajid
الْمَاجِدُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Mulia
66
Al Wahiid
الْواحِدُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Tunggal
67
Al ‘Ahad
اَلاَحَدُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Esa
68
As Shamad
الصَّمَدُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Dibutuhkan, Tempat Meminta
69
Al Qaadir
الْقَادِرُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Menentukan, Maha Menyeimbangkan
70
Al Muqtadir
الْمُقْتَدِرُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Berkuasa
71
Al Muqaddim
الْمُقَدِّمُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Mendahulukan
72
Al Mu’akkhir
الْمُؤَخِّرُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Mengakhirkan
73
Al Awwal
الأوَّلُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Awal
74
Al Aakhir
الآخِرُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Akhir
75
Az Zhaahir
الظَّاهِرُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Nyata
76
Al Baathin
الْبَاطِنُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Ghaib
77
Al Waali
الْوَالِي
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Memerintah
78
Al Muta’aalii
الْمُتَعَالِي
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Tinggi
79
Al Barri
الْبَرُّ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Penderma
80
At Tawwaab
التَّوَابُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Penerima Tobat
81
Al Muntaqim
الْمُنْتَقِمُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Penuntut Balas
82
Al Afuww
العَفُوُّ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Pemaaf
83
Ar Ra`uuf
الرَّؤُوفُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Pengasih
84
Malikul Mulk
مَالِكُ الْمُلْكِ
Yang Memiliki Mutlak sifat Penguasa Kerajaan (Semesta)
85
Dzul Jalaali Wal Ikraam
ذُوالْجَلاَلِ وَالإكْرَامِ
Yang Memiliki Mutlak sifat Pemilik Kebesaran dan Kemuliaan
86
Al Muqsith
الْمُقْسِطُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Adil
87
Al Jamii’
الْجَامِعُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Mengumpulkan
88
Al Ghaniyy
الْغَنِيُّ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Berkecukupan
89
Al Mughnii
الْمُغْنِي
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Memberi Kekayaan
90
Al Maani
اَلْمَانِعُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Mencegah
91
Ad Dhaar
الضَّارَّ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Memberi Derita
92
An Nafii’
النَّافِعُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Memberi Manfaat
93
An Nuur
النُّورُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Bercahaya (Menerangi, Memberi Cahaya)
94
Al Haadii
الْهَادِي
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Pemberi Petunjuk
95
Al Baadii
الْبَدِيعُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Pencipta
96
Al Baaqii
اَلْبَاقِي
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Kekal
97
Al Waarits
الْوَارِثُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Pewaris
98
Ar Rasyiid
الرَّشِيدُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Pandai
99
As Shabuur
الصَّبُورُ
Yang Memiliki Mutlak sifat Maha Sabar


Comments

Popular posts from this blog

10 macam Hikmah mempelajari Asma’ul Husna

Hikmah mempelajari Asma’ul Husna             Asma’ul Husna seperti yang kita ketahui adalah nama-nama baik nan indah yang dimiliki oleh Allah SWT. Asma’ul Husna tersebut berjumlah 99 atau adapula yang menyebutnya dengan seratus kurang satu. Di dalam Agama Islam, membaca, mempelajari, atau bahkan menghapal Asma’ul Husna akan memperoleh kebaikan yang sangat baik. Maka dari itu, banyak diantara kita yang berlomba-lomba untuk mengamalkan nilai-nilai Asma’ul Husna di masyarakat. Lantas, apa saja hikmah mempelajari Asma’ul Husna? Berikut ini pemaparannya: 1. Berbuat Baik Kepada Setiap Orang Dengan mempelajari Asma’ul Husna, secara tidak langsung mendorong pribadi untuk menjadi pribadi yang baik bagi setiap orang. Hal ini dikarenakan orang yang telah mempelajari Asma’ul Husna, mengetahui jika Allah SWT Maha Melihat. Allah SWT senantiasa mengawasi seluruh makhluk yang ada di langit maupun di bumi, tanpa lalai 1 detik-pun. Dengan berbuat baik kepada setiap orang juga bisa me

10 Tokoh Yang Berperan Dalam Mempersiapkan Kemerdekaan dan Dasar Negara Indonesia

Berikut ini tokoh yang berperan dalam mempersiapkan kemerdekaan dan dasar negara indonesia. Silahkan klik nama tokoh untuk mengetahui profil, biodata, serta biografi lengkapnya. 1.         Ir. Soekarno, Dr.(HC) Ir. Soekarno1 (ER, EYD: Sukarno, nama lahir: Koesno Sosrodihardjo) adalah Presiden Indonesia pertama yang menjabat pada periode 1945–1966. Ia memainkan peranan penting dalam memerdekakan bangsa Indonesia dari penjajahan Belanda. Ia adalah Proklamator Kemerdekaan Indonesia (bersama dengan Mohammad Hatta) yang terjadi pada tanggal 17 Agustus 1945. Soekarno adalah yang pertama kali mencetuskan konsep mengenai Pancasila sebagai dasar negara Indonesia dan ia sendiri yang menamainya. Sukarno lahir di Surabaya, Jawa Timur, 6 Juni 1901 – meninggal di Jakarta, 21 Juni 1970 pada umur 69 tahun. 2.         Moh.Hatta, Proklamator yang namanya selalu bersanding dengan Sukarno bernama Dr.(H.C) Drs. H. Mohammad Hatta (lahir dengan nama Muhammad Athar, populer sebagai Bung

Contoh Pidato Singkat Hari Kemerdekaan

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Yang terhormat Bapak Kepala Sekolah. Yang terhormat Bapak, Ibu Guru serta Staff Sekolah. Dan teman-teman yang saya sayangi.             Pertama-tama marilah kita panjatkan puji dan syukur kehadiran Tuhan yang maha Esa dan saya juga ucapkan terima kasih atas kesempatan yang diberikan kepada saya untuk menyampaikan pidato saya yang bertemakan “Hari Kemerdekaan Republik Indonesia.”                 Namun rasa kemerdekaan dimaknai berbeda oleh generasi kita yaitu hanya dimaknai pada tanggal 17 Agustus saja, sebenarnya argumen atau pendapat tersebut kurang tepat, karena makna kemerdekaan tidak hanya kita rasakan atau maknai pada hari kemerdekaan Republik Indonesia, tetapi juga pada semua hari-hari yang kita lalui bersama di Negara kita ini.             Jadi jangan hanya menganggap dan memaknai bahwa kita merdeka hanya pada taggal 17 Agustus  saja, karena hal tersebutlah yang dapat menjatuhkan semangat kemerdekaan Negara kita ini  da