Skip to main content

PIDATO PERPISAHAN SEKOLAH DASAR



 PIDATO PERPISAHAN SEKOLAH DASAR

Assalamu'alaikum wr. wb

 Hari ini kita semua berkumpul disini dalam rangka merayakan kelulusan serta perpisahan murid - murid kelas 6 SDN 67 KOTA BENGKULU. Dan saya berpidato disini untuk mewakili teman - teman kelas 6 SDN 67 KOTA BENGKULU.
Kami murid - murid kelas 6 SDN 67 KOTA BENGKULU merasa sangat bahagia dan bersyukur atas kelulusan kami sehingga kami bisa melanjutkan sekolah ke sekolah yang lebih tinggi lagi. Hilang sudah rasa deg-degan kami. Hilang sudah rasa khawatir dan rasa takut kami karena Alhamdulillah kami semua berhasil lulus dengan nilai yang sangat memuaskan.

Terima kasih kami ucapkan kepada IBU Kepala Sekolah dan juga Bapak / Ibu guru yang telah membimbing kami sejak kami kelas satu hingga akhirnya kami berhasil lulus. Jasa serta kebaikan Bapak dan Ibu guru tidak akan pernah kami lupakan. Kami juga minta maaf atas semua kesalahan serta kenakalan kami selama kami sekolah disini. Semoga Bapak dan ibu guru bersedia dengan ikhlas memaafkan kami.

Untuk adik - adik kelas dari kelas 1 hingga kelas 5, kami berpesan: belajarlah yang rajin, dan jadilah murid yang patuh kepada Bapak dan Ibu guru. Dengan belajar yang tekun dan disiplin maka kami yakin kelak kalian semua bisa lulus seperti kami. 

Demikian pidato ini kami sampaikan. Apabila terdapat kesalahan kata yang menyinggung para hadirin semua, kami mohon maaf yang sebesar - besarnya.

Terima kasih dan Wassalamu'alaikum wr. Wb                 
  

Comments

Popular posts from this blog

10 macam Hikmah mempelajari Asma’ul Husna

Hikmah mempelajari Asma’ul Husna             Asma’ul Husna seperti yang kita ketahui adalah nama-nama baik nan indah yang dimiliki oleh Allah SWT. Asma’ul Husna tersebut berjumlah 99 atau adapula yang menyebutnya dengan seratus kurang satu. Di dalam Agama Islam, membaca, mempelajari, atau bahkan menghapal Asma’ul Husna akan memperoleh kebaikan yang sangat baik. Maka dari itu, banyak diantara kita yang berlomba-lomba untuk mengamalkan nilai-nilai Asma’ul Husna di masyarakat. Lantas, apa saja hikmah mempelajari Asma’ul Husna? Berikut ini pemaparannya: 1. Berbuat Baik Kepada Setiap Orang Dengan mempelajari Asma’ul Husna, secara tidak langsung mendorong pribadi untuk menjadi pribadi yang baik bagi setiap orang. Hal ini dikarenakan orang yang telah mempelajari Asma’ul Husna, mengetahui jika Allah SWT Maha Melihat. Allah SWT senantiasa mengawasi seluruh makhluk yang ada di langit maupun di bumi, tanpa lalai 1 detik-pun. Dengan berbuat baik kepada setiap orang juga bisa me

10 Tokoh Yang Berperan Dalam Mempersiapkan Kemerdekaan dan Dasar Negara Indonesia

Berikut ini tokoh yang berperan dalam mempersiapkan kemerdekaan dan dasar negara indonesia. Silahkan klik nama tokoh untuk mengetahui profil, biodata, serta biografi lengkapnya. 1.         Ir. Soekarno, Dr.(HC) Ir. Soekarno1 (ER, EYD: Sukarno, nama lahir: Koesno Sosrodihardjo) adalah Presiden Indonesia pertama yang menjabat pada periode 1945–1966. Ia memainkan peranan penting dalam memerdekakan bangsa Indonesia dari penjajahan Belanda. Ia adalah Proklamator Kemerdekaan Indonesia (bersama dengan Mohammad Hatta) yang terjadi pada tanggal 17 Agustus 1945. Soekarno adalah yang pertama kali mencetuskan konsep mengenai Pancasila sebagai dasar negara Indonesia dan ia sendiri yang menamainya. Sukarno lahir di Surabaya, Jawa Timur, 6 Juni 1901 – meninggal di Jakarta, 21 Juni 1970 pada umur 69 tahun. 2.         Moh.Hatta, Proklamator yang namanya selalu bersanding dengan Sukarno bernama Dr.(H.C) Drs. H. Mohammad Hatta (lahir dengan nama Muhammad Athar, populer sebagai Bung

Contoh Pidato Singkat Hari Kemerdekaan

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Yang terhormat Bapak Kepala Sekolah. Yang terhormat Bapak, Ibu Guru serta Staff Sekolah. Dan teman-teman yang saya sayangi.             Pertama-tama marilah kita panjatkan puji dan syukur kehadiran Tuhan yang maha Esa dan saya juga ucapkan terima kasih atas kesempatan yang diberikan kepada saya untuk menyampaikan pidato saya yang bertemakan “Hari Kemerdekaan Republik Indonesia.”                 Namun rasa kemerdekaan dimaknai berbeda oleh generasi kita yaitu hanya dimaknai pada tanggal 17 Agustus saja, sebenarnya argumen atau pendapat tersebut kurang tepat, karena makna kemerdekaan tidak hanya kita rasakan atau maknai pada hari kemerdekaan Republik Indonesia, tetapi juga pada semua hari-hari yang kita lalui bersama di Negara kita ini.             Jadi jangan hanya menganggap dan memaknai bahwa kita merdeka hanya pada taggal 17 Agustus  saja, karena hal tersebutlah yang dapat menjatuhkan semangat kemerdekaan Negara kita ini  da